WhatsApp: +62 821-1555-5456

Infografis Melatih Anak Bernalar Kritis

“Selain menanamkan rasa bangga atas hasil karya bersama, memahami infografis juga melatih kemampuan bernalar kritis anak.”

1 Februari 2024

GuruPAUDDikmas, Jakarta – Menyajikan data yang menarik dan akurat, infografis menjadi salah satu cara berkomunikasi yang efektif dalam berbagi informasi. Guru PAUD pun dapat melatih anak memahami infografis sederhana melalui kegiatan kelas yang menyenangkan untuk mengasah kemampuan bernalar kritis.

Sebagai langkah pertama, guru menentukan kegiatan yang dapat ditampilkan pada infografis sehingga anak dapat memahami kegiatan tersebut. Misalnya dalam kegiatan percobaan rasa, guru menyediakan beberapa contoh bahan makanan yang dapat dicicipi anak agar anak dapat mengenal rasa manis, asin, pedas, asam, dan pahit.

Setelah itu guru mengawali kegiatan percobaan dengan mengajak anak untuk bernyanyi lagu “Nama-nama Rasa”, sehingga mereka dapat memahami macam rasa yang dikenali oleh lidah. Guru juga dapat memperlihatkan poster lidah untuk menjeaskan tentang fungsi lidah.

Langkah selanjutnya, Guru mencatat data hasil percobaan. Guru juga tidak memaksa anak untuk mencicip semua bahan makanan yang tersedia.

Guru pun lantas membuat infografis sederhana dengan menyiapkan sebuah karton, lalu menggambar pola diagram batang. Guru menuliskan angka dan keterangan nama-nama rasa yang telah dicicipi anak. Anak-anak pun dilibatkan guna mewarnai diagram batang dengan warna berbeda-beda sesuai rasa yang disukai. Hal ini untuk memudahkan anak memahami data pada diagram batang, khususnya bagi anak yang belum dapat membaca tulisan.

Kemudian guru menempel infografis tersebut di dinding kelas agar anak dapat melihat kembali data hasil percobaan rasa yang telah mereka buat. Guru juga dapat mengajukan pertanyaan terkait data yang tercantum pada infografis tersebut. Selain menanamkan rasa bangga atas hasil karya bersama, memahami infografis ini juga dapat melatih kemampuan bernalar kritis anak usia dini.

Dari kegiatan tersebut, guru melihat beberapa anak berulang kali membaca sendiri infografis yang ditempel di dinding. Saat guru mengajukan berbagai pertanyaan untuk mengetahui tingkat pemahaman anak, mereka menjawab dengan kemampuan bernalar kritis yang sangat baik. (Rika Sulastri, TK Fun Kidz Preschool, Jakarta)

Baca artikel lainnya:

Kembali ke Daftar Artikel