WhatsApp: +62 821-1555-5456

Mengejar ‘Stunting’ di Timur Indonesia

“Penurunan stunting secara cepat amat diperlukan untuk menyiapkan anak Indonesia yang berkualitas ke depannya.”

24 September 2024

GuruPAUDDikmas, Ambon – Direktorat Guru PAUD dan Dikmas terus berupaya melakukan upaya penurunan stunting di Tanah Air. Salah satunya melalui penyelenggaraan “Bimbingan Teknis Calon Pelatih (BCP) Diklat Berjenjang Tingkat Dasar Program Percepatan Penurunan Stunting Angkatan III Tahun 2024” pada 23-29 September 2024 di Kota Ambon, Maluku. Kegiatan tersebut bertujuan untuk menyiapkan calon pelatih diklat berjenjang tingkat dasar, khususnya di kabupaten/kota lokasi fokus stunting tahun 2024. Selain itu, momen tersebut juga ditujukan untuk menyamakan persepsi dan pemahaman para guru PAUD terkait juknis, bahan ajar, dan bahan tayang materi “BCP Diklat Berjenjang Tingkat Dasar Program Percepatan Penurunan Stunting.”

“Seluruh peserta harus serius mengikuti kegiatan ini. Jangan sampai ada materi yang dilewatkan karena kegiatan BCP ini menjadi upaya untuk menyiapkan anak Indonesia yang berkualitas ke depannya,” ujar Muhamad Makatita, Kepala Subbagian Umum Balai Guru Penggerak Provinsi Maluku.

Di samping itu, Makatita juga mengungkapkan harapannya agar ada komitmen bersama untuk menurunkan angka stunting di Indonesia, khususnya di Provinsi Maluku.

Adapun Sediono, JF Utama Direktorat Guru PAUD dan Dikmas, mengungkapkan bahwa kegiatan BCP tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan kompetensi guru PAUD guna meningkatkan mutu, relevansi, dan daya saing yang dilakukan secara berkesinambungan dalam program percepatan penurunan stunting.

“Saya sangat berterima kasih kepada seluruh peserta yang memiliki kemauan untuk mengikuti kegiatan BCP ini. Tentunya ini sebagai upaya agar kelak kita bisa bersaing dan bersanding dengan bangsa lain. Saya berharap para peserta yang hadir ini bisa menyentuh guru PAUD minimal di 90% desa yang ada di kabupaten/kota masing-masing, sehingga memberi dampak positif terhadap penurunan angka stunting,” ungkap Sediono di sela-sela pembukaan kegiatan tersebut.

Sebagai informasi, kegiatan BCP di Kota Ambon dihadiri oleh 74 orang guru PAUD dari Provinsi Maluku, Provinsi Maluku Utara, dan Provinsi Papua Barat. Seluruh peserta tampak serius mengikuti acara pembukaan yang dilanjutkan dengan penjelasan materi “Kebijakan Program PPS” yang disampaikan oleh Komarudin, Ketua Tim Kerja RAN PAUD HI dan Stunting. Komarudin berharap, para guru PAUD memahami berbagai upaya pencegahan stunting, mulai dari 1.000 hari pertama kehidupan.

Sementara itu salah satu peserta BCP, Pince Kubela, juga mengungkapkan rasa senangnya memiliki kesempatan mengikuti kegiatan BCP. “Saya berharap setelah mengikuti kegiatan ini, saya bisa membawa perubahan dan berbagi kepada teman-teman yang lain,” ungkapnya. (Cinthya Kamil)

Baca artikel lainnya:

Kembali ke Daftar Artikel