WhatsApp: +62 821-1555-5456

Menggelembungkan Semangat Inovasi dan Berbagi

“Diramu secara menyenangkan, ‘Jambore GTK Hebat 2024’ diharapkan menjadi pembelajaran peserta untuk dibagikan di daerahnya masing-masing.”

2 Desember 2024

GuruPAUDDikmas, Jakarta – “Telur berubah jadi ulat. Ulat berubah jadi kepompong. Kepompong berubah jadi kupu-kupu. Sayapnya berwarna warni.”
Eloknya kupu-kupu dengan judul senada “Kupu-kupu” dilantunkan dengan suara lembut oleh Deborah, sosok perempuan pendidik Kelompok Bermain (KB) Methodist, Jakarta, pada lomba “Karya Cipta Lagu Pembelajaran Anak Usia Dini (KICAU) 2024” yang digelar oleh Direktorat Guru PAUD dan Dikmas.

Menurut Deborah, lagu besutannya itu terinspirasi dari kegiatan “percobaan” di sekolah. Deborah pun berharap lagi tersebut dapat membuat anak-anak dapat lebih menyayangi dan memaknai makhluk ciptaan Tuhan.
Sebagai bagian rangkaian “Jambore GTK Hebat 2024” yang dihelat pada 27 November hingga 2Desember 2024 di Jakarta tersebut, syair yang dinyanyikan Deborah terdengar mudah ditangkap dan menyenangkan bagi anak-anak. “Kebetulan saya senang menciptakan lagu,” ungkap pendidik 27 murid di kelasnya tersebut.

Apresiasi Inovasi dan Dedikasi
Rangkaian kegiatan jambore sendiri berlangsung dengan semarak. Sebagai puncak perayaan, Direktorat Guru PAUD dan Dikmas juga menggelar acara malam puncak sebagai apresiasi kepada para pesertanya yang terdiri dari guru PAUD dan dikmas, pamong belajar, dan penilik Tanah Air. Selain pemberian apresiasi terhadap peserta berprestasi melalui inovasi dan dedikasi mereka, acara tersebut juga menyajikan ragam pentas seni berupa tarian, drama, serta lagu-lagu yang menjadi juara KICAU yang dilakoni oleh para pesertanya.
Direktur Guru PAUD dan Dikmas, Santi Ambarrukmi, menyebutkan bahwa acara Jambore tahun ini memang dibuat lebih fun alias menyenangkan, namun tetap memberikan dampak yang signifikan bagi para pesertanya. “Perubahan konsep tahun ini pun dibuat secara menyenangkan, tidak ada lagi ujian. Namun, acara juga diisi dengan sharing session, saling berbagi sesama peserta, sehingga peserta semua bergembira. Alhamdulillah semua tercapai,” ungkapnya pada malam puncak acara Jambore di Jakarta (1/11).
Santi turut menegaskan bahwa seluruh rangkaian kegiatan Jambore itu dapat menjadi pembelajaran bagi semua peserta karena banyaknya hal yang telah didapatkan selama mereka beraktivitas. “Kreativitas dan dedikasi tertumpah luar biasa. Para peserta sangat kompak. Jangan sampai momen ini terlupakan,” ujarnya.

Santi berharap, para peserta dapat berbagi apa yang telah mereka dapatkan dalam kegiatan tersebut di wilayahnya masing-masing. “Pengalaman ini akan kami tingkatkan lagi dalam beberapa proyek Direktorat ke depan. Saya sangat mengapresiasi Bapak/Ibu yang telah berinovasi dan bersemangat. Teruslah berkreasi serta berinovasi bagi kemajuan anak-anak,” tuturnya.
Sebagai informasi, sebelum acara puncak apresiasi, para peserta telah melakukan ragam kegiatan, mulai dari kegiatan diskusi, kuis, dan permainan. Tak ketinggalan, mereka juga melakukan aktivitas luar ruang dengan mengunjungi Museum Nasional dan naik tranportasi publik kota metropolitan Jakarta, MRT. (AP)

Baca artikel lainnya:

Kembali ke Daftar Artikel